5 Tempat Pariwisata Terpopuler di Yogyakarta Tahun 2025

Yogyakarta, atau sering disebut Jogja, adalah kota budaya yang kaya akan sejarah, seni, dan alam menawan. Selain dikenal sebagai kota pelajar, Jogja juga menjadi destinasi wisata favorit karena kombinasi unik antara budaya klasik, alam, dan kuliner yang menggugah selera. Tahun 2025 menghadirkan beberapa destinasi baru dan pembaruan fasilitas di tempat-tempat populer, menjadikan Jogja lebih menarik untuk dikunjungi.

Berikut 5 tempat pariwisata terpopuler di Jogja 2025 yang wajib masuk daftar liburanmu:


1. Candi Borobudur – Keajaiban Dunia Kuno

Sejarah & Pesona Budaya

Candi Borobudur adalah ikon wisata Jogja yang telah dikenal secara internasional. Dibangun pada abad ke-8 oleh Wangsa Syailendra, candi ini merupakan monumen Buddha terbesar di dunia. Tahun 2025, pemerintah melakukan beberapa renovasi dan penataan jalur pengunjung agar pengalaman wisata semakin nyaman.

Daya Tarik Utama:

  • Relief Borobudur yang menceritakan kehidupan Buddha.

  • Panorama Gunung Merapi dan Gunung Merbabu dari puncak candi.

  • Pagi hari, spot sunrise menawarkan pengalaman magis bagi pengunjung.

Aktivitas Wisata:

  • Tur edukatif untuk mengenal sejarah dan filosofi candi.

  • Fotografi landscape dan arsitektur klasik.

  • Mengikuti ritual meditasi atau yoga di area tertentu (tersedia paket wisata spiritual).

Kuliner Lokal:

  • Gudeg Jogja yang terkenal manis dan legit.

  • Bakpia Pathok sebagai oleh-oleh khas.

  • Wedang jahe hangat untuk menghangatkan tubuh pagi hari.

Tips Perjalanan:

  • Waktu terbaik: April–Oktober (cuaca cerah untuk sunrise).

  • Transportasi: Dari pusat kota Jogja 1–1,5 jam dengan mobil atau bus wisata.

  • Akomodasi: Hotel dekat Borobudur atau homestay tradisional di sekitar Magelang.


2. Kraton Yogyakarta – Pusat Budaya Jawa

Sejarah & Kehidupan Tradisional

Kraton Yogyakarta adalah istana resmi Sultan dan pusat kebudayaan Jawa. Mengunjungi Kraton memberikan pengalaman langsung terhadap kehidupan tradisional, upacara adat, dan seni pertunjukan klasik. Tahun 2025, Kraton telah menambah fasilitas tur interaktif dan pameran seni kontemporer.

Daya Tarik Utama:

  • Arsitektur tradisional Jawa yang megah.

  • Koleksi keris, gamelan, dan busana adat.

  • Pertunjukan tari dan musik Jawa secara rutin.

Aktivitas Wisata:

  • Tur guided untuk mengenal sejarah kerajaan dan filosofi bangunan.

  • Menyaksikan pertunjukan tari tradisional atau gamelan.

  • Mengikuti workshop batik atau membuat keris mini untuk turis.

Kuliner Lokal:

  • Wedang ronde dan getuk khas Yogya.

  • Bakmi Jawa dan gudeg ceker.

  • Makanan tradisional di pasar Kraton.

Tips Perjalanan:

  • Waktu terbaik: Pagi hari untuk pengalaman lebih tenang.

  • Transportasi: Dekat dengan pusat kota, bisa naik becak, sepeda, atau jalan kaki.

  • Akomodasi: Homestay tradisional di sekitar Kraton atau hotel modern di Malioboro.


3. Pantai Parangtritis – Sunset & Mistis

Keindahan Alam dan Legenda

Pantai Parangtritis adalah pantai legendaris selatan Jogja yang terkenal dengan pasir hitamnya, ombak besar, spaceman 88 slot dan nuansa mistis. Tahun 2025, fasilitas pengunjung diperbarui, termasuk jalur pedestrian, area parkir, dan penginapan dekat pantai.

Daya Tarik Utama:

  • Sunset spektakuler di tepi Samudra Hindia.

  • Gumuk pasir untuk bermain ATV.

  • Legenda Nyi Roro Kidul yang menambah aura mistis.

Aktivitas Wisata:

  • Menikmati sunset dan sunrise.

  • Berjalan di sepanjang pantai atau naik kuda.

  • Bermain ATV di gumuk pasir.

  • Fotografi landscape dan lifestyle.

Kuliner Lokal:

  • Seafood bakar dan ikan asin khas Parangtritis.

  • Wedang uwuh hangat sebagai minuman tradisional.

  • Sate seafood dan jagung bakar di warung pinggir pantai.

Tips Perjalanan:

  • Waktu terbaik: Mei–September untuk cuaca cerah.

  • Transportasi: Dari pusat kota Jogja 1 jam menggunakan mobil.

  • Akomodasi: Resort dan homestay tepi pantai.

  • Tips tambahan: Waspadai ombak dan jangan berenang terlalu jauh.


4. Hutan Pinus Mangunan – Surga Fotografi

12 Hutan Pinus Jogja Instagramable dan Tips Berwisatanya! | Orami

Alam Sejuk & Spot Instagramable

Hutan Pinus Mangunan adalah destinasi favorit bagi pencinta fotografi dan pecinta alam. Tahun 2025, lokasi ini memiliki jalur trekking yang lebih aman, spot foto baru, dan gazebo untuk piknik.

Daya Tarik Utama:

  • Pepohonan pinus tinggi yang rimbun.

  • Udara sejuk pegunungan.

  • Spot sunrise dan kabut pagi yang dramatis.

Aktivitas Wisata:

  • Trekking dan hiking ringan.

  • Foto pre-wedding dan photography landscape.

  • Piknik di gazebo sambil menikmati udara sejuk.

  • Camping di area designated camping spot.

Kuliner Lokal:

  • Kopi Mangunan khas pegunungan.

  • Pisang goreng dan camilan ringan dari warung lokal.

  • Wedang jahe atau teh hangat.

Tips Perjalanan:

  • Waktu terbaik: April–Oktober.

  • Transportasi: 1–1,5 jam dari pusat kota Jogja.

  • Akomodasi: Guesthouse dan homestay di Mangunan.

  • Tips tambahan: Bawa jaket tipis untuk kabut pagi dan sepatu trekking.


5. Malioboro – Pusat Belanja & Kuliner

Wisata Kota yang Hidup & Dinamis

Malioboro adalah pusat wisata kota Jogja yang wajib dikunjungi. Tahun 2025, Malioboro diperbarui dengan pedestrian nyaman, lampu dekoratif, dan fasilitas wisata modern. Tempat ini menawarkan pengalaman belanja, kuliner, dan budaya sekaligus.

Daya Tarik Utama:

  • Jalan pedestrian dengan toko, kios, dan penjual kaki lima.

  • Pertunjukan seni jalanan dan musik tradisional.

  • Souvenir khas Jogja seperti batik, kerajinan, dan oleh-oleh lokal.

Aktivitas Wisata:

  • Berbelanja batik, pernak-pernik, dan aksesoris.

  • Mencicipi kuliner khas seperti gudeg, bakpia, sate klathak, dan angkringan.

  • Menikmati seni jalanan, musik, dan pertunjukan budaya.

  • Fotografi street life dan suasana kota.

Kuliner Lokal:

  • Gudeg Yu Djum atau Bu Lies.

  • Bakpia Pathok sebagai oleh-oleh.

  • Sate klathak Pak Pong dan kopi joss.

Tips Perjalanan:

  • Waktu terbaik: Malam hari untuk suasana Malioboro yang ramai dan lampu kota.

  • Transportasi: Mudah dijangkau dari pusat kota dengan jalan kaki atau becak.

  • Akomodasi: Hotel, guesthouse, atau homestay di sepanjang Malioboro.

  • Tips tambahan: Waspadai copet di area ramai dan siapkan uang kecil untuk belanja kaki lima.


Tips Liburan Jogja 2025

  1. Rencanakan perjalanan jauh-jauh hari terutama jika ingin menginap dekat Borobudur atau Parangtritis.

  2. Gunakan transportasi lokal seperti becak, andong, atau ojek online untuk efisiensi dan pengalaman lokal.

  3. Bawa kamera & perlengkapan trekking karena sebagian besar destinasi memiliki medan alami dan spot foto menawan.

  4. Hormati budaya lokal dengan berpakaian sopan saat mengunjungi Kraton atau candi.

  5. Musim terbaik: April–Oktober untuk cuaca cerah dan aman untuk aktivitas outdoor.


Kesimpulan

Jogja menawarkan kombinasi sempurna antara budaya, alam, dan kuliner. Tahun 2025, beberapa destinasi wisata populer telah diperbarui dengan fasilitas modern, jalur trekking baru, dan pengalaman wisata yang lebih nyaman.

Mulai dari keajaiban dunia Borobudur, pusat budaya Kraton, pantai Parangtritis yang mistis, Hutan Pinus Mangunan yang Instagramable, hingga Malioboro yang dinamis, semuanya menawarkan pengalaman berbeda yang wajib dicoba.

Liburan di Jogja bukan hanya menyenangkan, tetapi juga sarat pengalaman budaya dan alam yang tak terlupakan. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajah dan menikmati pesona Pariwisata Jogja 2025!